Nasional.id, Jakarta – Polres Metro Jakarta Timur melalui Satuan Samapta meningkatkan kegiatan preemtif dan preventif di sejumlah titik rawan untuk menjaga stabilitas keamanan, khususnya pada Selasa hingga Rabu malam (2–3 Juni 2025).
Sebanyak 100 kegiatan patroli digelar dengan melibatkan sekitar 100 personel gabungan dari Sat Samapta dan jajaran Polsek se-Jakarta Timur. Patroli menyasar minimarket, permukiman, dan lokasi yang kerap menjadi titik tawuran dan balap liar seperti Bassura, Jl. TMII, Jl. I Gusti Ngurah Rai, dan Pasar Deprok Jatinegara.
“Patroli dialogis menjadi fokus utama, selain pengamanan objek vital dan pengendalian massa,” ujar salah satu petugas dari Sat Samapta dalam keterangannya.
Sebanyak 10 personel ditugaskan menjaga keamanan lingkungan Markas Komando (Pam Obvit), sementara 10 personel lainnya diterjunkan untuk giat Dalmas, pengamanan kegiatan masyarakat dan instansi pemerintah, serta evakuasi jika diperlukan.
Langkah ini merupakan implementasi Program Mantap dan Taktis Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si., dalam menekan potensi gangguan kamtibmas.
“Kami hadir untuk mencegah. Masyarakat diimbau ikut aktif menjaga keamanan dan segera melapor jika ada indikasi gangguan,” imbuh petugas.
Tinggalkan Balasan