Nasional.id – Sebuah rumah toko (ruko) dua lantai di Kampung Tangnga-tangnga, Kelurahan Bonto Sungguh, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), terbakar pada Selasa (25/11/2025) sekitar pukul 18.40 Wita.
Tiga orang penghuni yang masih satu keluarga dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. Ruko tersebut milik Bahria alias Bunda Ria (57).
Tiga korban tewas dalam insiden tersebut masing masing bernama Bunda Ria dan dua cucunya bernama Muh. Fitra Ramadan (10) dan Andi Nayara (4).
Saksi mata bernama Rina (28), mengatakan bahwa sebelum api membesar, terdengar suara ledakan dari dalam rumah.
Saat itu, Bahria diketahui sedang memasak adonan jualan sambil mengisi bensin eceran di dekat kompor sehingga diduga terjadi percikan api yang menyambar bensin tersebut.
“Saya dengar ledakan dari dalam rumah. Tiga orang terjebak di dalam, tapi api langsung besar,” ucap Rina kepada warga sekitar.
Dua unit armada pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 19.15 Wita dan berhasil memadamkan api sekitar 30 menit kemudian.
Jenazah ketiga korban dievakuasi ke RSUD Anwar Makkatutu untuk pemeriksaan lebih lanjut. Tim Inafis Polres Bantaeng kemudian melakukan identifikasi di tempat kejadian.
Kerugian materi akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp300 juta, termasuk bangunan ruko dua lantai dan uang hasil jualan yang ikut terbakar.
Hasil pengumpulan keterangan awal menyimpulkan bahwa kebakaran diduga dipicu percikan api dari kompor gas yang menyambar bensin eceran.
Warga tidak dapat masuk untuk menyelamatkan ketiga korban karena api dengan cepat membesar sehingga tidak ada ruang warga untuk masuk. ***


Tinggalkan Balasan