Nasional.id - 3 orang karyawan Koperasi simpan pinjam PT Amartha Mikro Finance ditikam oleh orang tak dikenal atau OTK.
Akibatnya, 1 tewas dan dua dilarikan ke rumah sakit dalam keadaan kritis, Jumat dini hari (7/10/22) sekira pukul 01.30 WITA.
Informasi yang diterima Nasional.id, insiden maut tersebut terjadi di kantor PT Amarta Mikro Finance di BTN Gangga permai No 9-10 Lingkungan Gangga Kelurahan Tamallayang, Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baca Juga: Pria Asal Barru Tewas usai jadi Korban Tabrak Lari di Poros Sidrap - Parepare, ini Identitasnya
Ketiga korban bernama Ismail (21) alamatvDangko, Desa Bontoramba Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, Sulsel.
Putra Ardiansyah (20), alamat Dusun Salekowa, Desa Kalebarembeng, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Aditya Nugrahan (20), alamat Kompleks Grand Pattallassang Blok c No. 21 Dusun Sangnging-sangnging, Desa Pattalassang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa.
Menurut keterangan saksi IMRAN, umur 21 tahun, pekerjaan karyawan swasta, alamat desa borimatangkasa Kecamatan. Bajeng barat Kabupaten Gowa,
Insiden bermula ketika para korban tidur tiba-tiba pelaku masuk dan langsung menikam ketiga korban menggunakan senjata tajam.
Artikel Terkait
Ini Alasan Ferdy Sambo Nekat Rencanakan Pembunuhan Terhadap Brigadir J
Putri Candrawathi Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Pembunuhan Brigadir J
Dirtipidum Ungkap Kegiatan Putri Candrawathi yang Menjadi Bagian dari Pembunuhan Brigadir J
Berkas Para Tersangka Kasus Pembunuhan Brigadir J telah Diserahkan ke Kejagung, ini Hasilnya
Tersangka pada Kasus Pembunuhan Brigadir J Diperiksa Pakai Lie Detector atau Alat Pendeteksi Kebohongan
Polisi Berpangkat AKBP Langgar Kode Etik Berat dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J
Kapolri di Mata Pengamat Hukum dalam Menangani Kasus Pembunuhan Brigadir J
Berkas Para Tersangka Kasus Pembunuhan Brigadir J Dilimpahkan lagi Ke Kejagung
Pasangan Suami Istri Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Diduga Korban Pembunuhan
Kejagung Siapkan 30 Jaksa Tangani Kasus Pembunuhan Brigadir J, Sebut Perkara Ini Biasa Saja