Nasional.id – Hingga hari ini Minggu 25 Mei 2025, sebanyak tujuh jemaah haji Embarkasi Makassar dilaporkan meninggal dunia di Arab.
Data ini dirilis oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan.
Ketujuh jemaah yang wafat terdiri atas empat pria dan tiga wanita, masing masing berasal dari beberapa provinsi yang tergabung dalam Embarkasi Makassar.
Wilayah cakupan embarkasi Makassar meliputi Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Barat (Sulbar), Sulawesi Tenggara (Sulteng), Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.
Rinciannya, empat jemaah berasal dari Sulsel, masing-masing dari Kota Makassar, Maros, Sinjai, dan Pinrang.
Sementara tiga lainnya masing-masing berasal dari Papua, Sulbar, dan Maluku Utara.
Berikut identitas:
1. Amirah Tayyimah Daman (Kloter 1/Makassar, Sulsel) wafat 13 Mei 2025 di RS Arab Saudi, dimakamkan di Syarae.
2. Rachmat Selamet (Kloter 12/Maros, Sulsel) wafat 15 Mei 2025 di pemondokan, dimakamkan di Baqi.
3. Ambo Bennu Petta Nini (Kloter 23/Sinjai, Sulsel) wafat 17 Mei 2025 di KKHI Makkah, dimakamkan di Syarae.
4. Sapo Panisi Lili (Kloter 2/Pinrang, Sulsel) wafat 19 Mei 2025 di KKHI Makkah, dimakamkan di Syarae.
5. La Apala (Kloter 27/Biak Numfor, Papua) wafat 22 Mei 2025 di KKHI Makkah, dimakamkan di Syarae.
6. ST. Nur Kunding (Kloter 19/Polewali Mandar, Sulbar) wafat 22 Mei 2025 di KKHI Makkah, dimakamkan di Baqi.
7. Amin Abdullah Saleh (Kloter 17/Ternate, Maluku Utara) wafat 23 Mei 2025 di Saudi National Hospital, dimakamkan di Syarae.
Hingga hari ke-24 operasional ibadah haji 1446 Hijriah, Embarkasi Makassar telah memberangkatkan 12.561 jemaah dalam 32 kloter.
Pada Sabtu, 24 Mei 2025, Kloter 32 diberangkatkan menggunakan pesawat Garuda Indonesia GIA 1132 dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menuju Jeddah, Arab Saudi, pukul 02.38 WITA.
Kloter tersebut terdiri dari 392 jemaah asal Gorontalo, Enrekang, dan Makassar, dengan satu jemaah batal berangkat karena alasan kesehatan. (***)
Tinggalkan Balasan