Nasional.id, Jakarta – Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur turun langsung ke lokasi untuk menyelidiki dugaan perampasan kendaraan oleh sekelompok debt collector di area parkir timur Stasiun Kereta Cepat KCIC, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Kamis (12/6/2025) sore.

Langkah ini merupakan respons atas video viral di media sosial yang menampilkan keributan antara pemilik kendaraan dan sekelompok orang yang diduga debt collector.

Dipimpin IPDA S. Frengky Manurung, S.H., tim penyidik mengecek TKP dan memintai keterangan saksi, termasuk petugas parkir dan keamanan setempat.

“Benar terjadi keributan saat sekelompok debt collector mencoba mengambil paksa sebuah mobil milik anggota Polri,” ungkap IPDA Frengky usai pemeriksaan saksi.

Insiden bermula ketika delapan orang debt collector hendak menarik mobil Toyota Avanza milik Julio, anggota Polri, yang saat itu bersama Yuliana Pratiwi. Keributan sempat diredam setelah korban menyerahkan sejumlah uang dan mobil tidak jadi dibawa.

Meski korban tidak membuat laporan resmi karena kasus diselesaikan secara kekeluargaan dan kendaraan akan dikembalikan ke leasing, Polres Metro Jakarta Timur tetap melakukan penyelidikan.

“Kami akan menyelidiki legalitas kelompok tersebut untuk memastikan tidak ada pelanggaran hukum,” tegas IPDA Frengky.

Polisi juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika mengalami atau menyaksikan perampasan bermodus penarikan kendaraan guna mencegah praktik-praktik intimidatif di ruang publik.