Nasional.id, Jakarta – Organisasi kepemudaan Rampai Nusantara menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Operasi Berantas Jaya 2025 yang saat ini tengah digencarkan oleh jajaran Kepolisian, khususnya Polres Metro Jakarta Timur, dalam memberantas aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.
Ketua Umum Rampai Nusantara, Mardiansyah Semar, menyatakan bahwa aksi premanisme yang seringkali tersembunyi di balik atribut organisasi kemasyarakatan (ormas) merupakan fenomena sosial yang nyata dan membutuhkan penanganan serius dengan pendekatan yang terukur.
“Saya mengapresiasi langkah kepolisian, khususnya Polres Metro Jakarta Timur, dalam melaksanakan Operasi Berantas Jaya 2025. Ini adalah respons cerdas terhadap keresahan masyarakat akibat ulah premanisme, termasuk yang bersembunyi di balik simbol ormas,” ujarnya.
Mardiansyah juga menekankan pentingnya membedakan antara oknum dan organisasi. Ia menyatakan bahwa banyak ormas di Indonesia yang masih menjalankan fungsinya secara baik dan positif dalam kehidupan bermasyarakat.
Salah satu langkah strategis yang disoroti Rampai Nusantara adalah inisiatif Polri untuk mengalihfungsikan posko-posko ormas yang dianggap tidak sehat menjadi Pos Kamling atau Pos Pantau Anti Tawuran. Menurut Mardiansyah, pendekatan ini merupakan solusi yang inovatif dan layak didukung.
“Menurut saya, ini ide yang sangat brilian dan ciamik. Gagasan ini harus didukung karena tujuannya mulia: menciptakan kehidupan bermasyarakat yang lebih baik, tertib, dan aman,” tegasnya.
Rampai Nusantara juga menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan Polri dalam menciptakan ruang publik yang bebas dari kekerasan, intimidasi, dan potensi konflik sosial. Organisasi ini siap menjadi bagian dari gerakan bersama menuju Indonesia yang lebih damai dan tertib.
“Selamat bertugas kepada seluruh jajaran kepolisian, khususnya di Jakarta Timur, dalam menjalankan Operasi Berantas Jaya. Rampai Nusantara mendukung penuh setiap langkah menuju Indonesia yang lebih aman dan damai. Salam Nusantara!” pungkas Mardiansyah.
Tinggalkan Balasan