Nasional.id – Dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan menjaga marwah institusi Kepolisian, Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Sulawesi Selatan menggelar kegiatan Sosialisasi dan Mitigasi Kode Etik Profesi Polri.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kaur Standar Subbidwabprof Bidpropam Polda Sulsel Kompol H. Ali Maksum, S.Sos.,M.M yang berlangsung di Aula Parama Satwika Mapolres Sinjai dan diikuti oleh para Pejabat Utama, para Kasat, Kasi, perwira staf, serta segenap personel Polres Sinjai. Jum’at pagi (9/5/2025).
Kaur Standar Subbidwabprof Bidpropam Polda Sulsel Kompol Ali Maksum, S.Sos.,M.M menekankan pentingnya pemahaman dan implementasi kode etik dalam kehidupan sehari-hari anggota Polri.
Beliau menyampaikan bahwa pimpinan Polri telah memberikan penekanan serius terhadap berbagai bentuk pelanggaran disiplin dan etika, khususnya yang berkaitan dengan penyimpangan seksual, penyalahgunaan narkotika, pelanggaran terhadap tahanan, penyalahgunaan senjata api, serta tindakan-tindakan yang berpotensi viral di media sosial dan merusak citra Polri di mata masyarakat.
“Anggota Polri adalah representasi negara di tengah masyarakat. Setiap tindakan, baik dalam kedinasan maupun dalam kehidupan pribadi, harus mencerminkan integritas, tanggung jawab, dan profesionalisme,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan seluruh personel agar tidak terjebak dalam gaya hidup menyimpang yang dapat merusak karier dan kepercayaan publik. Ia juga menyoroti pentingnya bijak dalam menggunakan media sosial, mengingat era digital saat ini sangat cepat dalam menyebarkan informasi.
“Kesalahan kecil bisa menjadi besar jika sudah viral. Oleh karena itu, hindari tindakan yang bisa mencoreng nama baik institusi,” tegasnya.
Selain itu, Ia juga menyampaikan terkait pola hidup sehat dan moralitas sebagai anggota Polri.
Sementara itu, Kapolres Sinjai, AKBP Harry Azhar, SH., S.Ik.,MH mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa sosialisasi seperti ini sangat penting dalam memperkuat fondasi moral dan etika di tubuh Polri, khususnya di lingkungan Polres Sinjai.
“Kegiatan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa tugas Polri bukan hanya menegakkan hukum, tetapi juga menjaga nama baik institusi. Integritas dan kedisiplinan adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh setiap personel,” ungkapnya.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan penuh semangat. Para peserta mengikuti pemaparan dengan serius, mencerminkan kesiapan Polres Sinjai untuk terus meningkatkan kualitas personelnya, baik dari sisi moralitas maupun profesionalitas.
Diharapkan, kegiatan ini mampu menekan angka pelanggaran dan meningkatkan citra Polri sebagai institusi yang dipercaya dan dicintai oleh masyarakat. (***)
Tinggalkan Balasan